JavaScript adalah pemrograman sisi klien yang akan dijalankan oleh browser dari
pengunjung, dan program JavaScript biasa ditanamkan didalam halaman web untuk
menghasilkan halaman yang dinamis. Untuk mempelajari JavaScript sebaiknya anda
menguasai dasar-dasar HTML Script sehingga akan memudahkan anda untuk menyisipkan
program JavaScript secara baik dan benar.
Ketiklah Contoh berikut dan simpan ke file Hello.html
<HTML>
<HEAD>
<SCRIPT LANGUAGE="JavaScript">
<!-- Menyembunyikan script terhadap browser non-JavaScript
document.write("Nama saya Afrida.")
// akhir dari penyembunyian -->
</SCRIPT>
</HEAD>
</HTML>
Untuk melihat hasilnya, buka file Hello.html dengan internet browser.
Sebenarnya ada dua cara menanamkan JavaScript kddalam dokumen HTML anda, yaitu :
1. Mengapit JavaScript tersebut dengan tag <SCRIPT>...</SCRIPT>
Contoh :
<SCRIPT LANGUAGE="JavaScript">
<!-- Menyembunyikan script terhadap browser non-JavaScript
Perintah-perintah JavaScript anda diketik disini.
// -->
</SCRIPT>
2. Menggunakan tag HTML yang menangani event.
Contoh :
<A HREF="http://www.afridabj.blogspot.com"
onMouseOver="window.status='Klik disini untuk mengetahui lebih
jauh tentang saya'; return true;"
onMouseOut="window.status=''; ">Klik disini</A>
Dengan menggunakan Tag <SCRIPT>
Walaupun Netscape Navigator akan mengolah semua teks dalam tag <SCRIPT> sebagai
JavaScript, tetapi adalah lebih baik melakukan deklarasi LANGUAGE yang menentukan
jenis bahasa script yang digunakan. karena ada beberapa bahasa script lainnya untuk HTML,
mendeklarasikan jenis bahasa script adalah suatu praktek yang baik. Marilah kita memulai
dengan suatu program sederhana yang akan mencetak Hello World.
Contoh :
<HTML>
<HEAD>
<SCRIPT LANGUAGE="JavaScript">
<!-- Menyembunyikan script terhadap browser non-JavaScript
document.write("Nama Saya Afrida.")
// akhir dari penyembunyian -->
2
</SCRIPT>
</HEAD>
</HTML>
Contoh diatas menunjukkan program Javascript diketik diantara tag <HEAD> dan </HEAD>.
Jika contoh JavaScript diatas diketikkan diantara tag <BODY>, juga akan memiliki hasil yang
sama. Tetapi karena bagian heading akan dibaca terlebih dahulu dibandingankan dengan
bagian <BODY>, menempatkan semua fungsi maupun variabel global pada bagian heading
adalah praktek pemrograman yang baik. Dan semua perintah JavaScript yang berkaitan
dengan dokumen ditempatkan pada bagian body HTML.
Perhatian : Tidak semua browser mampu memproses JavaScript, sehingga untuk menghindari
kesalahan penampilan pada browser tersebut, anda perlu mengetikkan JavaScript diantara tag
komentar HTML sebagai berikut :
<!-- Menyembunyikan script terhadap browser non-JavaScript
Perintah-perintah JavaScript anda ketik disini.
// akhir dari penyembunyian -->
Catatan
Ingat, selalu mengetik JavaScript diantara baris komentar sehingga browser non Java dapat
mengabaikannya, hal ini dilakukan karena siapa saja dapat mengunjungi homepage kita di
internet dengan berbagai web browser.
Dengan menggunakan Event
Menangani Event akan mengubah halaman yang static menjadi lebih dinamis. Event adalah
hasil terhadap aksi yang dilakukan oleh pemakai, seperti klik pada mouse, klik pada tombol
submit di suatu form, dan keluar dari halaman. Netscape mengenali sejumlah event, tetapi
kita tidak akan mendiskusinya sekarang.
Contoh:
<FORM>
<INPUT TYPE=BUTTON VALUE="Coba Klik" onClick="alert('Nama Saya Afrida')">
</FORM>
Hasil:
3
Variabel dan Literal
Setelah mengetahui cara menanamkan JavaScript kedalam halaman web, selanjutnya kita
akan membahas dasar-dasar dari pemrograman JavaScript itu sendirinya, sebagai langkah
pertama dari proses belajar, kita akan membahas Variabel dan Literal. Ketiklah contoh
berikut, dan simpan ke file Scroller.html
<HTML>
<HEAD>
<SCRIPT LANGUAGE="JavaScript">
<!-- Start of scroller script
var scrollCounter = 0;
var scrollText = "Kunjungi Afrida Site";
var scrollDelay = 70;
var i = 0;
while (i ++ < 140)
scrollText = " " + scrollText;
function Scroller()
{
window.status = scrollText.substring(scrollCounter++,
scrollText.length);
if (scrollCounter == scrollText.length)
scrollCounter = 0;
setTimeout("Scroller()", scrollDelay);
}
Scroller();
// End of scroller script -->
</SCRIPT>
</HEAD>
<BODY>
<H1>Coba perhatikan status bar anda</H1>
</BODY>
</HTML>
Pada contoh diatas menggunakan beberapa variabel seperti scrollCounter, scrollText,
scrollDelay, i, dan literal seperti 0, "Teks yang anda inginkan, misalnya Viva Indoprog", 70.
Pada JavaScript memiliki beberapa tipe dari nilai sebagai berikut :
• Number, baik bilangan nyata (real) maupun bilangan bulat (integer) (contoh 4.156
dan 39)
• String (contoh "ini adalah JavaScript")
• Logical (Boolean) dengan nilai true dan false
• Null, yang mana adalah keyword khusus yang mengawali nilai kosong.
Walaupun memiliki tipe data yang sedikit, tetapi cukup untuk unjuk kerja JavaScript. Perlu
diperhatikan bahwa pada JavaScript tidak ada perbedaan antara integer dengan real, keduanya
dimasukkan pada tipe yang sama yaitu number. JavaScript tidak menyediakan tipe data
khusus untuk data tanggal. Tetapi memiliki beberapa fungsi dan objek tanggal (date) yang
dapat digunakan untuk melakukan manipulasi data tanggal.
Mungkin ini yang dapat saya bagikan. Kurang nya mohon beri komentar ya..
0 komentar:
Posting Komentar
Baca artikel lainnya juga ya.. Kalau Sempat, tinggalkan komentar .